Pengalamanku saat berkunjung di SLB Negeri Semarang
7 Agustus 2015
Kami berkunjung dan mengobservasi Sekolah luar biasa Negeri Semarag, bahagia sekali rasanya mendpa kesempatan untuk mengenal mereka dengan sehgudang prestasinya, banyak belajar dan membagi pengalaman dengan mereka , karena mereka mengajariku banyak hal, banyak pelajaran yag bisa dipetik agar kita senntiasa bersyukur, Anak berkebutuhan khusus bukan akhir dari segalanya, kaarena dibalik kekuragannya Tuhan menciptakan mereka dengan banyak talenta. Talenta itu yang membuat kita banga, karena kami sebagai anak yang normal belum tentu bisa bertaleta seperti mereka, terimakasih anak anak SLB Negeri Semarang yang telah menyambut da menerima tamu seperti kami dengan baik, itu terlihat dari senyum yang manis dan hangat dari kalian semua..
Puisi ini utuk kalian
puisi yang saya petik dari koran kompas dengan judul
KALIAN ISTIMEWA
Mereka terasing diantara keramaian
Mereka tertindas di alam kemerdekaan
Mereka terpasung di lembah kebebasan
Dan mereka tercabik dalam kefakiran
“Dan siapakah mereka itu kawan?”
Mereka saudara kita!
Namun mereka memiliki keterbatasan
Orang menyebutnya kecacatan
Bahkan ada yang tega mengatakan itu kutukan
Entahlah!
Mereka sama seperti kita
Butuh makan saat lapar
Butuh minum saat dahaga
Butuh oksigen untuk bernafas
Karena sejatinya kita memang bersaudara!
Yang terkadang terlupa oleh kita adalah
Mereka butuh dihargai
Mereka ingin diakui eksistensinya
Sebagai manusia yang layak dan setara
Coba renungkan kawan!
Siapakah diantara kita yang mau terlahir cacat?
Terhina dan terasingkan dari kehidupan manusia yang sok sempurna
Padahal bukankah sejatinya kesempurnaan itu hanya milik Tuhan?
Kita pun sok jadi hakim yang bisa memutuskan dan menghakimi mereka
Dengan kata diskriminasi
Padahal diskriminasi adalah sebuah kata-kata terkutuk
Ia bagai racun ular paling berbisa di dunia
Diskriminasi adalah penindasan di alam kemerdekaan
Yang lebih kejam dari kemiskinan
Yang mereka butuhkan adalah kesetaraan
Bukan ejekan ataupun cemoohan
Mereka butuh pemberdayaan
Bukan belas kasihan ataupun ibaan
Copy the BEST Traders and Make Money : http://bit.ly/fxzulu
Copy the BEST Traders and Make Money : http://bit.ly/fxzulu
Ku beri telingaku untuk
mendengarkanmu
Ku beri tanganku untuk
menguatkanmu
Ku beri mataku untuk melihat
bahagiamu
Ya, sesaat setelah kau
mempercayaiku
Ketika aku orang yang kau pilih
untuk mendengarkanmu
Maka aku akan menjadi
satu-satunya orang yang akan selalu percaya padamu
Kau yang ku kagumi telah banyak
menggores kecewa
Logika menentang bahagiaku saat
bersamamu
Entah, hatiku selalu percaya kau
kan memilih jalan yang terbaik
Meski mungkin bukan lewat aku
Karena aku hanya orang yang kau
pilih untuk menemanimu
Menemanimu ke jalan yang harusnya
kau lalui … J